1.1 .Sebutkan, jelaskan dan berikan contoh mengenai standar operasional managemen IT untuk administrator aplikasi !
System
Administrator dan Computer
Operations Group mengatur, mengawasi, dan mengkonfigurasi
seluruh Server dan System Software yang
membentuk sebuah infrastruktur dimana terdapat aplikasi dan data perusahaan.
Sistem ini termasuk email server , web/FTP server, print server, development,
test, and production server. Setiap server mungkin berdasarkan pada teknologi
yang berbeda tergantung pada standar perusahaan.
Tugas-tugas seorang System Administrator antara lain instalasi/perawatan/upgrade peralatan/ sistem operasi / aplikasi, perencanaan kapasitas, backup, user profile management, dan keamanan sistem. Keseluruhan tugas ini membutuhkan pengetahuan yang sangat mendalam pada bagaimana software bekerja untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
Tugas-tugas seorang System Administrator antara lain instalasi/perawatan/upgrade peralatan/ sistem operasi / aplikasi, perencanaan kapasitas, backup, user profile management, dan keamanan sistem. Keseluruhan tugas ini membutuhkan pengetahuan yang sangat mendalam pada bagaimana software bekerja untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
Sistem administrator secara proaktif mengatur sistem server
untuk mengurangi masalah yang dapat muncul saat jam production dan penyusupan
ilegal. Sistem administrator juga harus melacak utilisasi server,
mengantisipasi dengan menambah kapasitas bila frekuensi penggunaan mendekati
batas kemampuan server. Karena ini, sistem administrator umumnya mempunyai
pekerjaan yang berat karena mereka harus tersedia saat jam kerja dan harus
merawat server di luar jam kantor.
Jadwal perawatan dan upgrade harus dengan hati-hati
dikoordinasikan dengan unit bisnis yang lain. Bila aspek ini diabaikan, dapat
terjadi sebuah server di maintenance pada saat user sedang sibuk, mengakibatkan
user menjadi frustasi karena tidak dapat mengakses aplikasi yang berada pada
server tersebut. Downtime dari serbuah server harus diumumkan keseluruh
pemakai.
Sistem administrator juga harus berkoordinasi pada saat
memperkenalkan sebuah teknologi baru pada sistem perusahaan. Sistem
administrator harus dengan sangat hati-hati melakukan uji coba sistem baru dan
memperhatikan aspek pelatihan dan pengalaman. Langkah-langkah ini diperlukan
agar sistem baru tidak mengganggu sistem lama. Hal yang sama juga dilakukan
bila sistem administrator harus mengupgrade sistem.
Memberikan dukungan pada hardware dan software server adalah
sebuah pekerjaan yang kompleks serta membutuhkan keahlian khusus. Umumnya
divisi IT selalu mempunyai orang-orang ahli tertentu yang bertanggung jawab
mengatur sebuah aspek dari infrastruktur servernya. Sebaiknya sebelum
perusahaan memperkenalkan platform baru, biaya tenaga ahli dimasukkan dalam
perhitungan. Sebuah platform standar harus dibuat untuk jenis server yang ada
dan mengurangi biaya tenaga ahli.
http://abuishaqibrahim.blogspot.com/2018/05/contoh-standar-operasional-manajemen-it.htm
Comments
Post a Comment